• Minggu, 24 Maret 2019 - 20:45:21 Wib - Dibaca : 2434 Kali

Sosialisasi Pembentukan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kecamatan Pinggir

Teks foto: Sosialisasi Pembentukan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kecamatan Pinggir Di Aula Kantor Camat Pinggir

PINGGIR - Dalam rangka mendorong produktifitas dan pertumbuhan ekonomi pedesaan serta membangun kapasitas desa yang berkelanjutan, Tim Pelaksana Inovasi Desa melakukan sosialisasi Program Inovasi Desa (PID) dan Pembentukan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) Kecamatan Dewantara di Balai Desa Kecamatan Dewantara, Jum'at 22 Maret 2019.

Sosialisai Program inovasi desa, yang diadakan dikecamatan Pinggir dibuka langsung oleh Sekretaris Kecamatan Drs. H. SUTRISNO bersama Pendamping Desa(PD) Kecamatan MUHAMMAD FAISAL dan Kasi Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa SARI ARIFIN, A.Md. Ada 9 Desa yang ada di Kecamatan Pinggir siap menjalankan Program Inovasi Desa (PID) sesuai rancangan.

Garis besar dari program inovasi desa ini ialah penguatan dan pengembangan pemanfaatan dana desa yang dikucurkan pemerintah pusat kepada pemerintah desa. Ada tiga bidang yang mencakup program inovasi desa ini yaitu, pengembangan ekonomi desa, sumber daya manusia, dan infrastruktur yang bersifat inovatif.

Muhammad Faisal Pendamping Desa(PD) Kecamatan mengatakan, Program Inovasi Desa (PID) ini sangat membantu bagi desa dalam meningkatkan efektifitas pengelolaan dana desa.

“Program yang digagas oleh Kemendes ini sangat bagus, karena dalam PID ini nantinya pemerintah desa dapat menciptakan inovasi-inovasi baru terhadap optimalisasi pengelolaan dana desa”, paparnya.

Dalam penerapannya, PID ini lanjutnya akan di bentuk Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) agar dapat mendampingi program ini.

“Setelah terbentuknya TPID untuk wilayah Kecamatan Pinggir, pihaknya akan memberikan pembekalan agar Tim ini benar-benar dapat mendampingi Program Inovasi ini”, ujar Muhammad.

Dia berharap kepada Kepala Desa yang hadir, kedepannya melalui Program Inovasi Desa (PID) ini pengelolaan Dana Desa tidak hanya terfokus pada kegiatan infrastruktur saja akan tetapi juga di bidang pemberdayaan ekonomi masyarakat.

“Sesuai dengan putusan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 83 tahun 2017 tentang Pedoman Program Inovasi Desa (PID) targetnya tidak hanya melakukan inovasi dibidang Infrastruktur, tetapi juga meliputi bidang kewirausahan, pengembangan ekonomi lokal, dan Sumber Daya Manusia (SDM)”, Jelas Muhammad.

Muhammad Faisal juga menerangkan, tujuan dari TPID ini adalah untuk mendorong dan men-support serta meningkatkan kualitas penggunaan Dana Desa (DD) di Indonesia, khususnya Kabupaten Tuban. “Jadi, selama ini kegiatan DD hanya bertumpu pada kegiatan fisik. Harapannya ke depan ada berbagai varian dan inovasi baru terkait konsep pembangunan yang bertumpu pada 3 hal,” terangnya.

Adapun 3 hal tersebut, menurut Harun adalah pengembangan ekonomi lokal desa, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), baik itu kelompok atau perorangan, dan pengembangan inovasi infrastruktur yang ada kaitannya dengan peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.

Sehingga, ia berharap, dengan adanya Program Inovasi Desa (PID) ini, ada berbagai tawaran alternatif dan inovasi konsep pembangunan, yang ending-nya pada bursa inovasi desa. Sebab, nanti akan ada bursa pertukaran inovasi yang sudah dilakukan di masing-masing desa.

“Nanti dari situ bisa diadopsi oleh desa lain, sehingga akan muncul berbagai konsep pembangunan yang tidak monoton atau pun stagnan, sehingga pembangunan di desa lebih inovatif dan variatif,” imbuhnya.

Sebagai evaluasi tahun lalu, pihaknya mengaku terkendala problem utama pada legalitas, karena memang waktu sosialisasinya relatif lebih mepet. Akibatnya, pelaksanaan bursa inovasi desa tahun lalu belum bisa terlaksana.

Usai kegiatan sosialisasi PID, acara dilanjutkan dengan musyawarah pembentukan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) yang dipimpin Sektretaris Kecamat Pinggir, Drs. H. SUTRISNO disepakati oleh peserta yang mewakili unsur tokoh masyarakat, perwakilan perempuan dari masing-masing desa.

Tim Pelaksana Inovasi Desa yang sudah dibentuk diharapkan dapat berjalan efektif dan memberi kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat desa.

“Program ini diharapkan dapat berjalan efektif dan bisa bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat di desa, sehingga apa yang menjadi keinginan pemerintah dari pengelolaan Dana Desa ini dapat tercapai” kata Sektretaris Kecamat Pinggir, Drs. H. SUTRISNO.


Tulis Komentar