• Selasa, 02 April 2019 - 15:22:56 Wib - Dibaca : 2664 Kali

Bunda PAUD Kab.BENGKALIS Ikut Meriahkan Peringatan Hari Anak Nasional 2019 Di Kecamatan Pinggir

Teks foto: Peringatan Hari Anak Nasional 2019 Di Lapangan Bola Kaki Kecamatan Pinggir

PINGGIR - Bunda PAUD Kab.BENGKALIS Ikut Meriahkan Peringatan Hari Anak Nasional 2019 Di Lapangan Bola Kaki Kecamatan Pinggir, Sabtu 30 Maret 2019.

Pemerintah Kabupaten Bengkalis lewat Dinas Pendidikan dan Paud sukses menggelar kegiatan Hari Anak Nasional (HAN) 2019 yang mengangka tema “Anak Indonesia GENIUS (Gesit, Empati, Berani, Unggul dan Sehat)” ini dilaksanakan di Lapangan Bola Kaki Kecamatan Pinggir.

Acara peringatan hari anak nasional ini dihadiri Bunda PAUD Kab.Bengkalis KASMARNI, S.Sos.MMP, Camat Pinggir TOHARUDIN, SH, M.Si, Ka.Dinas Pendidikan Kab.Bengkalis EDI SAKURA, S,Pd.M.Pd, KORWILCAM Pendidikan Pinggir PEPPI SUMANTY, SH, serta seluruh jajaran dan staf, dan Ada puluhan bahkan ratusan Anak PAUD dan Tk se Kecamatan Pinggir

Ada puluhan bahkan ratusan Anak PAUD dan Tk se Kecamatan Pinggir berpakaian baju adat tradisional nusantara

Perwakilan Anak PAUD dan Tk se Kecamatan Pinggir menyambut kedatangan Bunda Paud Kab.Bengkalis, KASMARNI, S.Sos.MMP dan Kepala Dinas Pendidikan Kab.Bengkalis EDI SAKURA, S.Pd.M.Pd

Acara memperingati Hari anak nasional ini dibuka dengan pelepasan balon keudara oleh Bunda Paud Kab.Bengkalis, KASMARNI, S.Sos.MMP

 

Dalam acara tersebut Anak PAUD dan Tk se Kecamatan Pinggir menampilkan berbagai jenis tari tradisional

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kab.Bengkalis EDI SAKURA, S.Pd.M.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa dasar pelaksanaan kegiatan adalah Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018 tanggal 18 Juli 2018 tentang Peringatan Hari Anak Nasional.

Tujuan pelaksanaan kegiatan untuk meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD Usia 3 – 6 Tahun dan Layanan Pendidikan Anak Usia Dini, serta meningkatkan kreatifitas anak, melatih kecerdasan, anak dan menjamin pemenuhan hak anak mulai hak hidup, hak tumbuh kembang, hak berpartisipasi sesuai harkat dan martabat serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi” ujarnya

Camat Pinggir yang membuka kegiatan ini, mengatakan momen ini dapat menggugah dan meningkatkan kesadaran seluruh komponen bangsa bahwa anak merupakan generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa.

“Anak-anak perlu diberikan bekal keimanan, kepribadian, kecerdasan, keterampilan agar dapat tumbuh berkembang menjadi manusia yang berbudi luhur, bersusila, cerdas dan bertaqwa kepada tuhan yang Maha Esa,” ungkapnya  saat sambutan.

Ia pula mengatakan, peringatan HAN 2019 ini diselenggarakan dengan memperhatikan berbagai peristiwa dan kejadian yang dialami sebagian anak Indonesia beberapa waktu terakhir ini termasuk di daerah kita.

“Dimana pemberitaan kekerasan dan ekploitasi terhadap anak semakin marak di berbagai media. Maka dari itu diharapkan seluruh komponen pemerintah masyarakat dan dunia usaha untuk mencegah dan memberantas kejahatan seksual terhadap anak,” tambahnya.

Untuk meminimalisir masalah tersebut pemerintah daerah telah menyediakan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) yang berhubungan dengan perlindungan anak, termasuk hadirnya Bunda PAUD mulai dari tingkat kecamatan dan desa/kelurahan.

 

Bunda Paud Kab.Bengkalis, KASMARNI, S.Sos.MMP,  berharap Peringatan Hari Anak Nasional  menjadi momentum inspiratif dan motivatif bagi orang tua agar lebih peduli pada anak-anak.

Menurutnya, anak-anak Indonesia berkarakter gesit, empati, berani, unggul, dan sehat.


Karena itu, merka mesti melalui berbagai cara pengasuhan yang aman serta menyenangkan agar anak-anak percaya diri, optimisme, berkualitas, dan beraklak mulianya.

"Semoga anak-anak menjadi aset dan cikal bakal penerus majunya bangsa ini. Saya harap di 2019 setiap RW harus miliki PAUD agar tidak ada lagi anak usia 2-6 tahun yang tak terfasilitasi," ungkapnya

"Saya harap kepada bunda desa untuk bisa bekerja sama dan mendukung program maupun cita-cita saya ke depan," ujarnya.

 KASMARNI, S.Sos.MMP juga mengajak semua orang tua dan guru di kecamatan Pinggir agar mendidik anak-anak dengan serius dan menyenangkan.


"Jangan sampai di Kecamatan Pinggir tercinta ini terdengar adanya tindak kekerasan terhadap anak oleh orang tua atau guru didiknya sendiri," ucapnya


Tulis Komentar